Duduk ngadep monitor, tapi cuman bisa tertegun liat monitor.
Mau nulis apa? Nggak tau...
Udah kelamaan (lagi) nggak nulis. Udah terlalu banyak perintilan-perintilan cerita yang (bingung) pada ngacung semuanya minta diceritain duluan. Well, this is so hard, and this is so weird. Pelan-pelan yaa, aku nggak akan memaksakan diri buat menulis. Aku nggak mau sakit kuning cuman gara-gara memaksakan diri mengeluarkan semua kalimat-kalimatku disini. Aku insyaallah bakal nulis lagi. I miss the old me yang dulu bisa setiap saat bikin ketawa orang lain, bisa cerita apapun dengan mudahnya tanpa beban. Tapi kali ini, mungkin ini yang namanya efek nambah umur ya? Nggak bisa dengan mudah segamblang dulu, secuek dulu. Dan nggak bisa dengan mudah menahan air mata yang pelan-pelan membasahi mata tiap kali merangkai kata-kata.
Pelan-pelan, tapi insyaallah semuanya bisa membantu mengeluarkan penat apa yang ada di kepala ini. Kali ini udah harus mikir apa aja yang bisa diceritain, dan apa aja yang nggak bisa. Ruang lingkupnya sudah meluas sekarang. :]
Tahun ini jadi tahun yang beraaat banget buat aku. Secepat itu semuanya berubah. Dan aku rasanya cuman diem disini menyaksikan semuanya berubah. Hhhh... Kakiku nggak bergerak sama sekali, nggak berubah sama sekali, ada yang menahan kakiku buat melangkah. Dan aku tetep nggak bisa melangkah sampai akhirnya aku terjatuh. I'm down on my knee, and cry a lot.
No comments:
Post a Comment